Manifesto Jakarta
Tan Malaka (1945)
Tan Malaka (1945)
Kata Pengantar
Lebih dari dua bulan lamanya MANIFESTO PARI JAKARTA, (adalah Manifesto kedua, yang
pertama dibentuk di Bangkok pada bulan Juni 1927), disebarkan ke seluruh Indonesia. Sambutan yangsangat menggembirakan terjadi disemua tempat yang menurut susunan masyarakatnya harusmempunyai satu Partai yang berdasarkan Kelas Pekerja.
Penyebaran MANIFESTO JAKARTA tidak sedikit mendapatkan para Pejuang baru. Terutama pulapenyebaran itu seolah-olah memanggil keluar Kawan seperjuangan lama yang-tersembunyi dan tidakdikenal oleh pembentuk Manifesto ini, sejak Manifesto Bangkok. Kejadian ini amat mengharukan hatinyasang pembentuk, seperti seorang Bapak yang terharu hatinya setelah berjumpa dengan anak-nyasendiri, yang ditinggalkan ketika masih dalam kandungan ibunya.
Sekarang si pembentuk-nya sendiri sudah berada ditengah-tengah gelombang Pemberontakan seluruhRakyat Indonesia, yang sudah lama diperkirakan, diharapkan dan ditunggu-tunggu datangnya.
Rakyat Indonesia sekarang membuktikan Kesadaran Politik yang tidak akan bisa lagi dikaburkan ataudiombang-ambingkan oleh segala tipu dan daya penjajah manapun juga diatas muka bumi ini. Dan Rakyat Indonesia dalam berlusin-lusin perjuangan di Jakarta dan sekitarnya, Semarang dan sekitarnya,sekarang di Surabaya dan sekitarnya, seperti juga di Sumatra, membuktikan kemauan dan kesungguhan
yang tidak mungkin dapat dipatahkan begitu saja. Keberanian dan ketabahan yang disertai kecerdikan berjuang, sekarang baru mulai menggemparkan dunia Internasional yang menganga tercengang, Musuh yang Angkuh, Sombong dan Rendah